Gapensi Dorong Eep Pimpin Kadin Purwakarta

Gambar: Rapim dan Diskusi Gapensi Purwakarta, (17/9/2025).

TNews, PURWAKARTA – Pasca berakhirnya masa kepimpinan Muhamad Abdulatif di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Purwakarta pada awal 2022 lalu, hingga saat ini, belum ada kejelasan kapan suksesi organisasi para pengusaha itu akan digelar di Kabupaten Purwakarta.

Menyikapi hal tersebut, jajaran Badan Pengurus Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC Gapensi), menyikapi menggelar rapat pimpinan berkenaan dengan kekosongan kepengurusan Kadin Purwakarta yang sudah berjalan tiga tahun lebih.

“Berdasarkan hasil rapat dan diskusi yang dihadiri para pengurus BPC Gapensi Purwakarta, muncul nama Wakil Ketua II BPC Gapensi Kabupaten Purwakarta, Eep Supriadi yang akan kita dorong untuk menjadi Ketua Kadin Purwakarta,” kata Ketua BPC Gapensi Kabupaten Purwakarta, Irwan P. Abdurachman kepada awak media, Rabu, 17 September 2025.

Secara teknis, lanjut Irwan, hal-hal yang berkaitan dengan dorongan organisasi kepada Saudara Eep untuk memimpin Kadin Purwakarta, akan dibahas lebih lanjut saat mendekati gelaran Mukab Kadin Purwakarta. “Gapensi sudah merekomendasikan kader terbaiknya untuk memimpin Kadin, kita lihat saja agenda selanjutnya,” kata Irwan.

Sementara, sesepuh Gapensi yang juga mantan DE Kadin Purwakarta, Iwan Torana melihat bahwa kans Eep untuk memimpin Kadin Purwakarta masih sangat kuat. “Kami melihat para pengusaha di Purwakarta, jumlahnya bisa ratusan. Bakal mendukung Eep untuk menjadi Ketua Kadin Purwakarta. Kita berharap gelaran Mukab Kadin kedepan bisa terlaksana dengan lancar,” ujar Kang Itor.

Kata Kang Itor, berkaitan dengan Kadin, para pengusaha banyak yang menaruh harapan besar pada Eep, ia memiliki visi dan misi kedepan yang visoner serta memiliki ide atau gagasan kreatif.

“Persaingan bisnis yang bergerak semakin cepat membuat kita tidak dapat lagi berpikir dengan cara tradisional. Dibutuhkan pemimpin yang memiliki kreativitas dan inovasi untuk memenangkan persaingan di era digital ini, sehingga dapat menjadi inisiator kreativitas bagi para anggota dan organisasi,” demikian Kang Iwan Torana.*

Laporan : Yuslipar

Tinggalkan Balasan